Kamis, 27 Desember 2012

ANAK 7 TAHUN MENINGGAL KARENA DI TERLANTARKAN, DAHLAN ISKAN MARAH DAN KECEWA.!

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku heran dengan kejadian Ayu Tria, 7, yang meninggal dunia karena diterlantarkan di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit Harapan Kita. Dahlan terlihat sangat kecewa dan bermuka sedih ketika mengetahui peristiwa tersebut. Dahlan mempertanyakan kenapa pihak rumah sakit bisa melakukan hal tersebut.

"Kenapa bisa begitu ya," ucap Dahlan heran ketika ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (27/12).

Dahlan mengaku bisa merasakan hal tersebut karena dulu juga menderita kanker layaknya Ayu. Dahlan dulu memang sering mengunjungi rumah sakit karena dirinya harus melakukan transplantasi hati. Dahlan telah mengganti hatinya dengan yang baru karena hatinya yang lama telah digerogoti kanker.

"Ini karena sesama bekas pasien," ungkap Dahlan miris.

Diberitakan sebelumnya, seorang anak bernama Ayu Tria (7) meninggal dunia. Ayu mengidap leukemia dan harus rutin cuci darah. Namun semalam dia tidak bisa melakukan cuci darah dan kemoterapi karena ruangan ICU RS Harapan Kita malah dipakai syuting sinetron Love in Paris.

Ayu Tria adalah putri karyawan kantor Berita 68H Jakarta, Kurniawan.

"Dia sudah rutin berobat tujuh tahun karena leukemia. Nah leukemia itu biasa ditangani di ICU RS Harapan Kita untuk cuci darah dan kemoterapi. Ini dia sudah sering, tapi semalam penanganannya tidak bagus. ICU malah dipakai syuting Love in Paris," kata perwakilan kantor berita KBR68H Tedi Wibisana kepada merdeka.com, Kamis (27/12).

Atas kelalaian pihak rumah sakit, Ayu Tria meninggal pukul 03.00 WIB tadi. Pihak KBR68 H pun memprotes tindakan rumah sakit.

"Ini yang jadi masalah, RS itu untuk pelayanan, bukan untuk hiburan," kata Tedi

1 komentar:

  1. Poker Room Reviews | JMHS Casino
    JAMUNA'S CHAMPIONSHIP WINNERS WINNERS WINNER. JAMUNA'S CHAMPIONSHIP WINNERS 인천광역 출장샵 WINNERS 남원 출장샵 WINNERS WINNER. JAMUNA'S CHAMPIONSHIP 청주 출장마사지 WINNERS 태백 출장안마 WINNERS 전라남도 출장안마 WINNERS WINNERS WINNERS WINNERS WINNERS

    BalasHapus